Mafindo Salatiga Ajak Lansia Perangi Informasi Hoak
Salatiga- Meriah dan penuh semangat, mungkin itu yang dirasakan para peserta Akademi Digital Lansia(ADL) saat melakukan diskusi bersama Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Salatiga di aula kelurahan Kutowinangun Lor, Tingkir, Kota Salatiga Sabtu pagi(31/8).
Kegiatan literasi digital yang diperuntukkan untuk kalangan orang tua dan lansia ini menarik perhatian peserta yang hadir. Hal itu terlihat antusias mereka dalam mengikuti acara dari jam 08.30 hingga siang hari.
Panitia kegiatan Andika Rendra menyampaikan, ada 4 hal yang krusial untuk disampaikan dalam kegiatan ini. Selain mereka para lansia diajak diskusi juga mampu melakukan praktek langsung melakukan penginderaan hoak.
“Kesempatan ini menjadi momentum penting karena para orang tua kerap menjadi sasaran empuk bagi penyebar hoak dan penipuan yang dilakukan secara online,” ujar Andika.
Ia memahami pentingnya literasi digital menjadi sebuah keharusan yang mesti dilakukan secara dini. Pada kesempatan tersebut diungkapkan Mafindo Salatiga melakukan workshop dan edukasi terkait dengan pencegahan penipuan digital, hoak saat pemilu, penginderaan hoak, kanal bantuan untuk menggunakan aplikasi cegah hoak.
“Ini mungkin langkah yang sangat kecil kami lakukan, tetapi paling tidak ini menjadi bukti bahwa kepedulian kami untuk terus membantu menggelorakan literasi digital di Salatiga,” tambahnya.
Sementara itu, Bono ketua Senam Tera Indoensia Salatiga menyambut baik kegiatan ini karena sangat bermnfaat untum kalangan lansia.
“Ini sangat bermanfaat karena lansia sering kali menjadia sasaran penyebaran hoak. Materinya sangat bagus dan memberi manfaat bagi kami dan anggota ,” ujar Bono.
Ririn, salah seorang peserta mengaku merasa terbantu karena dirinya sering mendapatkan whatsapp yang isinya aneh-aneh, bahkan sering mengirimkan informasi bahwa dirinya mendapatakan hadiah.
“Saya sering kali mendapatkan wa yang menawarkan hadiah, bahkan sering ditelpun dari orang yang tidak dikenal. Dan itu membuat saya merasa bingung,”ujarnya.
Namun, hadir nya kegiatan Akademi Digital Lansia ini menurutnya sangat benar-benar membantu.
“Saya sekarang sudah semakin paham dan tentu akan waspada dan selalu cek dulu,” tambahnya.
Sementara itu, Koordintor wilayah Mafindo Salatiga Budhi Widiastuti mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan program Tular Nalar melalui pelatihan literasi digital yang peruntukkan untuk masyarakat luas.
”Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengidentifikasi dan menyikapi hoaks melalui literasi digital dan pemikiran kritis,” tambahnya.(had/red)