• Redaksi
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
12-11-2025
Suara Peristiwa
  • Beranda
  • Gastronomi
  • Trending
    • Edunesia
  • Ekbis
  • Suara Anda
    • Ilpop
    • Abdimas
    • Opini
  • Galeri Foto
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Gastronomi
  • Trending
    • Edunesia
  • Ekbis
  • Suara Anda
    • Ilpop
    • Abdimas
    • Opini
  • Galeri Foto
No Result
View All Result
Suara Peristiwa
No Result
View All Result
Home Trending

Produsen Sepatu Hoka dan Adidas, Minati Lulusan BLK Pemprov Jateng

Suara Peristiwa by Suara Peristiwa
12/08/2025
in Trending
0

Batang- Program pelatihan kerja yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, kembali membuktikan kualitasnya di dunia industri. Sejumlah lulusan Balai Latihan Kerja (BLK) binaan Pemprov kini menjadi buruan perusahaan brand internasional ternama, mulai dari produsen sepatu olahraga Hoka hingga raksasa apparel Adidas.

Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki (Biptak) Disperindag Jawa Tengah, salah satu yang melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mampu memenuhi kebutuhan perusahaan. Ada sebanyak 50 peserta pelatihan diserap oleh perusahaan, yakni PT Bintang Indokarya Gemilang Brebes 25 orang, PT Yih Quan Footwear Indonesia Batang 19 orang dan PT Ara Shoes Kabupaten Semarang 6 orang.

Related posts

Petani Desa Krandon,Pekalongan Kini Bisa Panen Lebih 7 Ton Per Hektar

11/11/2025

Salatiga Kirim 25 Kafilah MTQH Berlaga di Tingkat Provinsi

10/11/2025

Kepala Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki (Biptak), Sri Purwanti mengatakan, para peserta diberi bekal hard skill, soft skill, serta pengelolaan keuangan pribadi.

“Pelatihan diberikan selama 20 hari secara gratis, sekaligus asrama dan makan tiga kalo sehari,” ujarnya, saat menyerahkan peserta hasil pelatihan di PT Yih Quan Footwear Indonesia Batang, Senin (11/8/25).

Dijelaskan, Biptak yang dipimpinnya telah melakukan kerja sama dengan sejumlah mitra, untuk penyaluran tenaga kerja hasil pelatihan. Sejauh ini, perusahaan besar yang ada di Jawa Tengah antusias menerima para tenaga kerja hasil pelatihan.

“Kita bekali mereka, dan kita salurkan ke industri. Alhamdulillah, kita dipercaya oleh brand-brand ternama, seperti PT Yih Quan Footwear Indonesia yang memproduksi sepatu Hoka, PT Bintang Indokarya Gemilang memproduksi sepatu Adidas,” ungkapnya.

Sri Purwanti menambahkan, pelatihan serta penyaluran tenaga kerja di perusahaan tersebut, seiring dengan kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, dalam menekan angka pengangguran dan pengentasan kemiskinan.

“Tahun ini ada 500 peserta pelatihan dari anggaran APBD, dan ditambah 100 peserta dari dana CSR. Di anggaran perubahan kami rencanakan ada 150 peserta. Dan 99 persen diterima di perusahaan,” tuturnya.

Human Resources (HR) Reqruitment PT Yih Quan Footwear Indonesia Batang, Bunayya Fahmi Nurrosyad menyampaikan, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan BLK maupun Biptak Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Selama ini, kerja sama yang kita lakukan memang berjalan sesuai dengan yang kita harapkan. Artinya, dari pihak perusahaan bisa mengakomodir keinginan dari BIPTAK, juga dari pihak Biptak-nya atau Disperindag juga mampu mengakomodir kebutuhan yang memang perusahaan inginkan,” katanya.

Pihaknya mengakui, SDM hasil binaan Biptak memiliki kualitas unggul terutama di hard skill dan soft skill.

“Pasti kita merasakan adanya perubahan ya, adanya perbedaan yang signifikan. Antara SDM yang tanpa pelatihan dan juga SDM yang setelah mendapatkan pelatihan, itu pasti kita merasakan ada perbedaannya. Dari segi hard skill, pasti akan berbeda dari orang yang dilatih ataupun yang tidak,” imbuhnya.

Menurutnya, kerja sama tersebut perlu dilakukan secara berlanjut dan ditingkatkan, baik peran pemerintah, swasta, hingga masyarakat.

“Peran juga dari di masyarakat, sinergitas, akhirnya disalurkan oleh perusahaan yang membutuhkan,” terangnya.

Sementara itu, peserta pelatihan Biptak Disperindag Jawa Tengah, Ikmal R, menyatakan senang, karena tidak menyangka bisa diterima kerja di perusahaan besar yang memproduksi sepatu brand internasional, Hoka.

“Senang dan tidak menyangka bisa diterima kerja di sini. Karena ini perusahaan besar,” ungkapnya.

Menurut Ikmal, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memiliki peran besar atas terwujudnya keinginan dalam menerjuni dunia kerja di industri.

“Saya dilatih selama 20 hari gratis, dapat asrama juga makan. Jadi, bekal itu yang membuat saya diterima di perusahaan ini,” lanjutnya.

Nantinya, pendapatan bulanan dari hasil kerja di PT Yih Quan Footwear Indonesia akan Akmal manfaatkan untuk kebutuhan hidup, masa depan, dan membantu ekonomi orang tua.

“Selain hard skill dan soft skill, kami juga diajari mengelola keuangan,” tandasnya.(gus/naf)

Previous Post

Sambut HUT RI ke-80, Pemkab Kudus Beri Keringanan Pajak dan Retribusi Pasar

Next Post

Gerakkan “Pelatihan dan Penempatan” Turunkan Angka Pengangguran  

Next Post

Gerakkan "Pelatihan dan Penempatan" Turunkan Angka Pengangguran  

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

BERITA PILIHAN

Sam’ani ; Mitigasi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi

2 weeks ago

Lagi, PLN Salatiga Beri Diskon Pemasangan “Home Charging” Kendaraan Listrik

1 year ago

PLN UP3 Salatiga Suplai Listrik 100% EBT PT Kailo Sumber Kasih

1 year ago

Gratiss, Baznas Jateng-RSIGM Sultan Agung Gelar Operasi Bibir Sumbing

1 year ago
Suara Peristiwa

Suaraperistiwa.id bergerak di bidang pemberitaan berupa portal website media online. Suaraperistiwa.id memberikan nuansa baru dalam menyampaikan informasi yang mengedukasi serta membangun untuk kemajuan bangsa. Informasi yang kami sajikan berdasarkan fakta atau temuan di lapangan juga dari sumber yang jelas dan dapat di pertanggung jawabkan.

Seluruh wartawan Suaraperistiwa.id dalam menjalankan tugas jurnalistik, didasari Kode Etik Jurnalistik Sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 Tentang Pers. Wartawan Suaraperistiwa.id telah dibekali tanda pengenal berupa ID Card dan Surat Tugas yang sah serta namanya tercantum di boks redaksi. Apabila nanti instansi pemerintah, swasta, masyarakat umum dan sebagainya di kemudian hari menemukan wartawan Suaraperistiwa.id yang namanya tidak tercantum sesuai ketentuan di atas, maka redaksi tidak bertanggungjawab atas pemberitaan yang dilakukan.

BERITA TERBARU

Petani Desa Krandon,Pekalongan Kini Bisa Panen Lebih 7 Ton Per Hektar

11/11/2025

Salatiga Kirim 25 Kafilah MTQH Berlaga di Tingkat Provinsi

10/11/2025

Pemprov Jateng Bantu Warga Terdampak Banjir Bumiayu

09/11/2025

Jadi Prioritas, Kualitas Gizi dan Perputaran Ekonomi melalui SPPG

08/11/2025

HUBUNGI KAMI

Email : redaksi@suaraperistiwa.id
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy

Copyright 2024 © SuaraPeristiwa.id

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Gastronomi
  • Trending
  • Ekbis
  • Suara Anda
    • Ilpop
    • Abdimas
    • Opini
  • Galeri Foto

Copyright 2024 © SuaraPeristiwa.id